Bagaimana kita mengenal lebih baik calon pembeli atau calon kustomer anda ? Apa yang harus kita lakukan ?

Ketika kita mempunyai produk atau jasa. Kita harus bisa pastikan produk kita bisa mencapai kepada kustomer yang kita inginkan. Untuk itu kita harus bisa men-targetkan kustomer kita secara detil, yaitu dimana kita lebih mengenal dari sisi dimana lokasi kustomer kita tinggal (demographics), bagaimana kustomer kita bersikap (behavior patterns), apa yang membuat kustomer kita bersemangat (passion dan motivation) dan terakhir apa yang menjadi tujuan dari kustomer kita (goals).

Kita dapat mengetahui dan mempelajari hal ini melalui media digital. Ada beberapa tools yang cukup membantu dalam mempelajari hal ini. Seperti Google Analytics (https://analytics.google.com/), Crazyegg.com, Piwik.com, dan masih banyak lagi bisa di cek di http://www.practicalecommerce.com/22-Analytics-Tools-for-Online-Businesses .

Masih ingat dengan 2 tulisan sebelumnya ? Cara Mudah Dan Cepat Belajar Marketing Digital Atau Online Marketing dan Belum dapat untung di online ? Coba cek lagi Goal Anda !  . Waktu itu catatan google Analytics dewanstudio.com mencapai 38 visitor. Nah, bagaimana dengan hari ini ?

Beberapa hal efek penurunan dikarenakan beberapa tulisan belum mengenai dari user yang dituju. Hal ini menjadi catatan bagi tim dewanstudio. Akan tetapi dilain sisi Session duration mengalami perbaikan lebih baik daripada sebelumnya naik 0,2% artinya pembaca mulai mengerti dan menyukai untuk membaca topik-topik ada di dewanstudio.com. dan bounce rate menjadi 12%. Ini sangat bagus. Kita memantau visitor kami, dengan google analytics ini membantu kami mengetahui lebih banyak mengenai hal apa saja kami bisa berikan kepada pembaca website kami. Untuk hal ini kami mempunyai ramuan yang cukup manjur untuk dipelajari.

Hal itu adalah :

Gunakan Pertanyaan

Identifikasi pertanyaan untuk diajukan guna mengembangkan kepribadian kustomer anda.

Brand Anda :

    • Apakah brand anda ?
    • Kenapa ada Brand anda ?
    • Apa Visi Brand Anda ?
    • Apa Misi Brand Anda ?
    • Apa yang anda lakukan ?
    • Apakah yang membuat anda berbeda dengan brand lainnya ?
    • Bagaimana posisi brand anda di pasar anda ?

Pelanggan Anda :

    • Siapa rata-rata Pembeli / Pelanggan Anda ?
    • Dimana lokasi Pembeli / Pelanggan Anda ?
    • Apa Pekerjaan Pembeli / Pelanggan Anda ?
    • Apakah status Pembeli / Pelanggan Anda ?
    • Berapa Umur rata-rata Pembeli / Pelanggan Anda ?
    • Apakah yang di inginkan oleh Pembeli / Pelanggan Anda ?  Solusi apa yang brand anda bisa lakukan untuk pelanggan anda ?
    • Bagaimana mengetahui Brand Anda ? Melalui Media apa ?
    • Apakah yang dipikirkan oleh kebanyakan orang pada umumnya ketika melihat brand anda ? Apa yang membuat Brand Anda mengagumkan?

Kompetitor Anda :

    • Siapakah kompetitor anda ?
    • Bagaimana posisi Kompetitor Anda di pasar anda ?
    • Berapa jumlah kompetitor Anda disekitar Anda?
    • Bagaimana Anda mengatasi Kompetitor Anda ?
    • Apa kelebihan Kompetitor Anda?
    • Apa yang dapat memenangkan Kompetitor Anda dalam penjualan dan pemasaran di pasar anda ?

Lakukan beberapa perubahan pertanyaan apabila disesuaikan dengan kebutuhan kustomer anda.

Misalnya untuk salah satu klien kami : http://jalanjajansingapura.com/

Pertanyaan tambahan yang diajukan seperti :

Bagaimana kehidupan di Singapura ?
Bagaimana traveler bisa menjangkau ke Singapura ?
Dan apa saja traveler bisa lakukan di Singapura?
Apa rencana anda ketika liburan tiba ?
Apakah ada yang bisa bantu bagi travel mendapatkan diskon dan harga lebih murah ?
Apa pengalaman anda sebagai travel agent ?
Berapa biaya yang terjangkau untuk bisa jalan jalan di Singapura ?

Dan lain sebagainya.

Hal tersebut akan membantu anda lebih mengetahui siapa target dari kustomer atau calon pembeli anda. Semakin spesifik, maka semakin mudah anda menjual produk dan jasa anda.

Analisa Pertanyaan anda

Mencari jawaban dari pertanyaan-pertanyaan diatas, bisa anda lakukan dengan berbagai langkah, diantaranya :
1. Wawancara kepada kustomer yang telah membeli produk/jasa anda

2. Melakukan survey kepada kustomer anda

3. Bicara dengan tim anda

4. Gunakan Tools Online seperti disebutkan diatas. Ada berbagai tools dapat digunakan, akan tetapi, tools gratis hanya sedikit dan terbatas. Seperti referensi dari : http://www.wordstream.com/blog/ws/2016/02/17/online-audiences ,Yaitu :

Dalam analisa google ini, bisa terlihat jelas antara pria dan wanita yang masuk ke dalam website ini. Sebagaan besar adalah pria mungkin karena kebanyakan tulisan mengenai teknologi dan gadget. Analisa ini penting sehingga memudahkan kita dalam menuliskan konten yang ada di dalam website kita.

Langkah berikutnya adalah :

5. Cari kata kunci Anda di berbagai jejaring sosial
Anda dapat menggunakan beberapa tools untuk mencari kata kunci pada post anda di social media. Gratis dan mudah dipakai, referensi kami adalah http://www.socialmention.com/ . Tinggal masukan keyword yang sesuai dengan calon kustomer anda. Kemudian search. Maka hasilnya akan terlihat jelas sekiranya apa dicari oleh user internet pada umumnya. Jika tools ini kurang memuaskan, masih ada beberapa tools yang bagus dapat digunakan, seperti referensi kami : https://www.brandwatch.com/blog/top-10-free-social-media-monitoring-tools/

Silahkan mencoba.

6. Periksa bagian komentar di blog industri utama-apa yang orang bicarakan?
Men-cek komentar itu merupakan bagian mencari kata kunci (keyword) sesuai dengan kebutuhan bisnis kita. Cara sangat mudah, hanya dengan browsing ke beberapa social media seperti Instagram, Facebook dan Twitter, cari dengan # hastag sesuai kebutuhan anda. Nanti setelah itu anda dapat melihat komentar kustomer apa saja mengenai bisnis yang anda geluti.

7. Search untuk orang-orang yang mengomentari blog industri di LinkedIn- info apa yang dapat Anda ambil dari profil mereka?
LinkedIn adalah satu social media untuk kerja atau bisnis. Di Indonesia jarang menggunakan LinkedIn kecuali untuk cari kerjaan. Saat ini, LinkedIn mempunyai database sangat besar sesuai dengan bisnis anda. Terutama bisnis besar, di LinkedIn anda dapat mencari data tersebut. Tips sukses di LinkedIn :

8. Ajukan pertanyaan di media sosial!
Jangan pasif di social media. Buatlah pertanyaan, quote dan lainnya setiap hari. Upayakan agar anda terlihat eksis. Eksis untuk kustomer anda, bukan untuk pribadi anda. Eksis untuk bisnis anda. Lakukan agar promo secara jujur kepada kustomer anda, sebagai contoh :

Bagaimana berani mencoba ? untuk melakukan hal seperti itu ? Kenapa tidak. Jika pusing melihat terlalu banyak langkah yang harus kita lakukan, mulailah dari no.1. Semua memang tidak mudah, tapi semua bisa anda lakukan jika anda ingin mendapatkan hasil sukses berlimpah di datangi oleh kustomer anda.

Masih pusing ? Bingung ? Baiklah anda bisa hubungi kami untuk detil lebih jelasnya. Jangan malu-malu, tanya saja melalui chat. GRATIS !

Ditunggu ya.